WORLD CLEANUP DAY 2019, PELUNCURAN SIPROKLIMKANCIL DAN PEMBAGIAN PERINGKAT PROPPER
Isu pemanasan global menjadi perhatian serius oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Tak terkecuali di Kabupaten Cilacap yang saat ini mulai menindaklanjutinya dengan berbagai cara untuk mengurangi pemanasan global. Salah satunya melalui aksi penanganan sampah maupun percepatan pembentukan Program Kampung Iklim atau Proklim. Demikian disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup atau DLH Cilacap, Awaluddin Muuri, usai peringatan World Cleanup Day 2019, yang dipusatkan di Lapangan Krida Bangga Mbangun Desa, Cilacap Selatan, Sabtu (21/09/19).
Ia menjelaskan, Proklim merupakan program yang dicanangkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atau LHK, sejak 2016 lalu. Program tersebut ditindaklanjuti oleh Pemprov Jateng dengan membuat kampung-kampung iklim di seluruh daerah Jawa Tengah. Sementara untuk Kabupaten Cilacap ditargetkan pada tahun ini bakal terbentuk Proklim di 24 Kecamatan.
“Saat ini 4 Proklim yang ada di Cilacap masih belum optimal. Sehingga sejumlah peluncuran Proklim dalam jangka pendek bakal terus kita digenjot. Targetnya untuk sejumlah program inovasinya nanti dapat tembus dalam penilaian tingkat Provinsi maupun tingkat Nasional,” ungkap Awaluddin Muuri.
Awaludin menambahkan, peluncuran Proklim sejatinya bertujuan untuk mendorong masyarakat melakukan antisipasi dan mengambil langkah mitigasi terhadap berbagai dampak perubahan iklim. Sedangkan pada peringatan World Cleanup Day 2019, DLH Kabupaten Cilacap turut menggandeng sejumlah lintas sektoral, mencakup Bupati Cilacap beserta jajaran pimpinan OPD dan lainnya, termasuk perusahaan BUMN maupun swasta, dunia pendidikan dan masyarakat.
Sejumlah peserta khususnya jajaran pimpinan RSUD, Universitas, maupun perusahaan BUMN di Cilacap juga melakukan penandatanganan MOU sebagai bentuk kesepakatan bersama mengenai dukungan terhadap keberlangsungan program kebersihan termasuk Proklim di Cilacap.
Sementara Bupati Cilacap, Tato Suwarto Pamuji turut memberikan apresiasinya kepada seluruh peserta yang telah ikut meramaikan aksi World Cleanup Day 2019. Ia berharap kedepannya kegiatan tersebut mampu meningkatkan kesadaran masyarakat Cilacap untuk peduli terhadap kebersihan lingkungan. Sehingga Cilacap dapat bebas dari sampah. (BercahayaFm Red-)